Formula: =XLOOKUP(lookup_value, lookup_array, return_array, [if_not_found])
XLOOKUP lebih fleksibel karena dapat menangani nilai error dan memberikan opsi penggantian jika data yang dicari tidak ditemukan.
5. IFERROR: Menangani Kesalahan dalam Rumus IFERROR membantu kamu menyembunyikan error yang mungkin muncul dari rumus lain, seperti #N/A atau #DIV/0.
Formula: =IFERROR(formula, value_if_error)
Dengan IFERROR, kamu bisa mengganti error dengan teks atau angka tertentu sehingga laporan data lebih rapi.
6. FILTER: Menyaring Data Secara Dinamis Fungsi FILTER sangat berguna untuk menyaring data berdasarkan kondisi tertentu. Fungsi ini membantu kamu fokus pada data yang relevan.
Formula: =FILTER(A1:C10, B1:B10 = "Yes")
Misalnya, kamu bisa menyaring data untuk menampilkan hanya baris yang memenuhi kriteria tertentu.
7. NETWORKDAYS: Menghitung Hari Kerja NETWORKDAYS menghitung jumlah hari kerja antara dua tanggal, dengan opsi untuk mengecualikan hari libur.
Formula: =NETWORKDAYS(start_date, end_date, [holidays])
Rumus ini sangat cocok untuk menghitung durasi proyek atau jadwal kerja tanpa menyertakan akhir pekan.
8. LAMBDA: Membuat Fungsi Kustom LAMBDA memungkinkan kamu menciptakan fungsi baru tanpa memerlukan coding VBA.
Formula: =LAMBDA(x, x^2)(5)
Dengan fungsi ini, kamu bisa membuat rumus yang dapat digunakan berulang kali di workbook.
9. CONCATENATE + TEXT: Menggabungkan Data dengan Format Khusus Menggabungkan teks dan angka dengan format tertentu dapat dilakukan menggunakan kombinasi CONCATENATE dan TEXT.
Formula: =CONCATENATE(TEXT(A1, "dd-mmm-yyyy"), " - ", B1)
Ini berguna untuk membuat laporan yang lebih terstruktur dengan format tanggal atau angka yang spesifik.
10. VLOOKUP dengan Referensi Dinamis Menggabungkan VLOOKUP dengan INDIRECT menciptakan referensi dinamis yang fleksibel.
Formula: =VLOOKUP(lookup_value, INDIRECT("'"&sheet_name&"'!A1:B10"), 2, FALSE)
Kombinasi ini mempermudah pencarian data di sheet yang berbeda, terutama saat nama sheet atau rentang data berubah-ubah.