KPK juga telah menggeledah kediaman Hasto Kristiyanto, yang menyita sejumlah barang bukti penting, seperti catatan dan dokumen terkait PAW DPR.
Langkah penyidikan ini menunjukkan bahwa KPK tidak akan berhenti sampai menemukan bukti yang cukup untuk menjerat para tersangka yang terlibat dalam praktik korupsi yang melibatkan suap dan perintangan penyidikan.
Keterlibatan tokoh-tokoh besar, termasuk Djan Faridz, hanya memperkeruh jalan penyidikan yang semakin mendalam.
Dampak Hukum bagi Djan Faridz, Apa Selanjutnya?
Dengan penggeledahan yang dilakukan di rumah Djan Faridz, perhatian kini tertuju pada langkah hukum yang akan diambil oleh KPK.
Penyidik KPK kemungkinan akan terus mendalami dugaan keterlibatan Faridz dalam kasus ini, yang dapat berimplikasi pada karier politik dan bisnisnya.
Djan Faridz harus siap menghadapi kemungkinan pemanggilan lebih lanjut atau bahkan penetapan tersangka, jika penyidik KPK menemukan bukti yang mengarah pada keterlibatannya.
Publik berharap KPK dapat menuntaskan kasus ini dengan transparansi, agar tidak ada ruang bagi praktik korupsi dalam politik Indonesia. (Ayu/DSW)