“Bijaklah dalam berucap, apalagi pada anak. Jika dia berpendapat tentang rasa makanan, ya jangan dimaki. Dia tak meminta itu untuk dirinya sendiri, hanya menyampaikan apa yang dia rasakan,” ujar Dr. Zubairi.
Mantan Staf Khusus Menteri Keuangan Bidang Komunikasi Strategis, Yustinus Prastowo, juga memberikan komentar. Ia mengapresiasi program Makan Bergizi Gratis (MBG), namun menyesalkan sikap beberapa pihak yang merendahkan program tersebut.
“Sayang, para pendengung yang justru mereduksi program ini. Terlebih mengintimidasi anak-anak yang berkeluh kesah. Menghardik dengan kesombongan dan arogansi yang tak bermutu,” kata Yustinus.
Lebih lanjut, Yustinus menjelaskan bahwa program MBG ini didanai oleh APBN yang berasal dari pajak masyarakat.
“Anda jangan merendahkan, orang tua anak-anak itu pun berkontribusi membayar pajak. Jadi ini timbal balik. Anak-anak polos itu berhak bicara otentik,” tegasnya.